Pengertian dan Macam – Macam Distribusi Linux

 

Pengertian dan Macam – Macam Distribusi Linux 

Oleh Chorine Jessica Utama

on Wed. 04/13/2022 – 16:14



        Pada jaman sekarang, dimana jaman yang semakin canggih computer sudah banyak dikenal oleh banyak orang. Kita dapat mengoperasikan computer dengan membutuhkan yang Namanya system operasi. System operasi memiliki banyak berbagai macam jenis yang dapat kita gunakan seperti ada system operasi menggunakan open source, dan close source. Salah satu dari banyaknya sistem operasi adalah keluaran dari distro linux. Distribusi Linux adalah sebutan untuk system operasi yang dibangun dari Kernel Linux dan koleksi Perangkat Lunak dari system manajemen paket. Distribusi Linux merupakan  istilah yang biasanya digunakan untuk mewakili sistem operasi computer dan lengkap beserta juga aplikasinya yang memakai karnel linux dari keluarga unix. Distribusi Linux bisa kita panggil sebagai Distro Linux juga, Distro linux ada yang bersifat komersil,  dan ada juga yang berupa. Linux sendiri adalah singkatan dari Like Unix, yang menandakan bahwa sistem operasi linux terinspirasi dari sistem operasi Unix yang lebih dulu populer.

        Membicarakan tentang linux, Linux dengan versi 0,01 pertama kali dirilis Linus Torvalds pada tanggal 25 Agustus 1991 dan dirilis dalam bentuk ilmu computer kode sumber atau kode program.  Awalnya Linux ini dibuat untuk proyek computer sebagai hobinya di newsgroup comp.os.minix, pada saat itu dirinya sedang mempelajari pendidikan di Universitas Helsinki  jurusan ilmu komputer. Kemudian dirilislah kernel Linux dalam bentuk gambar cakram atau disk image.  Pada saat itu, masih belum ada bentuk distribusi Linux dikarenakan sulitnya pemasangan linux pada saat itu. Karena sulitnya cara pemasangan linux, terutama juga dalam menghadapi tumbuhnya jumlah perangkat lunak yang tersedia, distribusi pertama mulai muncul bersamaan untuk menyederhanakan masalah ini. Berikut beberapa distribusi awal meliputi :

  • H. J. Lu’s “Boot-root” (akhir 1991), sebuah perangkat lunak yang dikemas dalam flopi yang berukuran 5.25". Berisikan sebuah dist images yang terdiri dari kernel dan alat minimal untuk memulai.
  • MCC Interim Linux oleh Manchester Computing Centre, yang bisa diunduh untuk umum pada server FTP University of Manchester pada bulan Februari 1992.
  • TAMU, diciptakan oleh Texas A&M University pada waktu yang hampir bersamaan dengan MCC Interim Linux
  •          SLS (Softlanding Linux System)

       ·       Yggdrasil Linux/GNU/X, distribusi Linux pertama dengan berbasis CD-ROM

Patrick Volkerding merilis distribusi baru berdasarkan SLS yang dia namakan Slackware yang dirilis pada tahun 1993 dikarenakan SLS yang tidak terpelihara dengan baik. Slackware merupakan distribusi tertua yang masih ada hingga saat ini. 

Repositori

 Apa itu Repositori ? Repositori adalah lokasi penyimpanan dari berbagai paket perangkat lunak yang mungkin diambil dan diinstall pada sebuah komputer dan juga lokasi penyimpanan tempat sistem anda mengambil dan menginstal pembaruan dan aplikasi OS. Banyak juga penerbit perangkat lunak dan organisasi lain yang memelihara server di Internet untuk tujuan ini, baik secara gratis atau untuk biaya berlangganan.

Distribusi Linux memiliki beberapa komponen – komponen di dalamnya yaitu sebagai berikut :  Linux Kernel, Utility Software, Software Management, System Services. 

Macam - Macam Distro Linux

Banyak relawan yang mencoba untuk mengembangkan linux dikarenakan sifat linux yang open source, maka Karena itulah, muncul berbagai macam distro linux. Berikut beberapa macam-macam distro Linux yang terkenal :

1.     Debian



Apa itu debian? Debian adalah sebuah OS (operating system) atau sistem operasi yang menggunakan Kernel Linux sebagai basisnya. Debian pertama kali muncul dan diperkenalkan pada tanggal 16 Agustus 1993, oleh mahasiswa Universitas Purdue bernama Ian Murdoch. OS ini tersusun dari paket-paket perangkat lunak yang bersifat open-source. Ian mendirikan sebuah perusahaan Debian GNU/Linux distribusi dan Progeni Linux System, yang menyediakan jasa berdasarkan distribusi komersial dari operasi yang berdiri di atas kernel Linux dan didistribusikan di bawah software bebas. Debian ini juga merupakan salah satu distribusi Linux yang tertua di dunia open-source software. OS ini ternyata juga berperan sebagai dasar untuk Ubuntu, versi desktop Linux terpopuler saat ini.


1.     Ubuntu



Apa itu Ubuntu? Ubuntu merupakan salah satu distribusi Linux yang berbasis Debian yang paling populer di Indonesia. Ubuntu dirilis pada tanggal 20 Oktober 2004, didistribusikan sebagai perangkat lunak bebas dengan sumber terbuka. Ubuntu dapat menjadi suatu pilihan yang tepat untuk pengguna komputer yang menginginkan produk linux yang mudah digunakan. Saat ini, Ubuntu tersedia secara bebas dan juga dikembangkan oleh komunitas sukarelawan ubuntu. Ubuntu juga cocok untuk pengguna yang ingin memanfaatkan distro linux untuk desktop maupun server, dikarenakan mendukung berbagai arsitektur komputer seperti PC 64-bit, PC, T1, PowerPC, dan Sun UltraSPARC. Berikut kelebihan - kelebihan dalam Ubuntu  : Open Source dan gratis, Mudah digunakan, Keamanan kuat, Dukungan yang luas, Dapat dikustomisasi, Mendukung beberapa software di dalam Windows, Memiliki layanan Thunderbird, dan lain sebagainya.


1.     Red Hat



Redhat Linux dikembangkan oleh sebuah perusahaan yang bernama Red Hat Inc dan merupakan OS pertama yang memakai sistem RPM Package Manager. Linux Red Hat yang diakui sebagai server tercepat apabila dibandingkan dengan linux server lainnya. Selain itu, distro linux yang juga sukses ini bisa digunakan sebagai client dan sebagai PC Desktop/PC Standolone. Keunggulan lainnya adalah user juga bisa mengubah alamat IP menjadi domain pada web, domain juga dapat digunakan sebagai virtual host, serta domain yang juga lebih mudah diingat jika dibandingkan dengan no IP Address. Redhat Linux juga dapat memberikan kemudahan seperti, tampilan grafis dalam mode tampilannya, serta pemakaiannya yang juga mudah.


1.     Fedora



Ap aitu Fedora? Fedora merupakan sistem operasi berbasis Linux yang menampilkan perkembangan terakhir dalam perangkat lunak. Fedora pertama kali dirilis pada tanggal 6 November 2003 sampai dengan artikel ini ditulis Fedora telah sampai pada versi 32. Fedora memuliki komunitas bernama Fedora Project. Komunitas tersebut merupakan komunitas yang dibentuk oleh Red Hat untuk memisahkan antara bisnis dan kontibusinya dalam pengembangan linux. Fedora juga tidak terlalu memperhatikan pembaruan apabila hanya memperbaiki hal yang tak begitu penting, para pengembang Fedora lebih mengutamakan pembaruan yang signifikan saat melakukan pembaruan. Berikut Kelebihan dan kekurangan yang terdapat dalam Fedora, Kelebihan : Penggunanya sangat luas, Tingkat keamanan yang baik karena terdapat paket SELinux, Fedora Merupakan distro yang aman, mapan, dan juga banyak fitur, Memiliki fitur yang menarik karena terdapat paket Xen yang secara default terdapat pada Fedora Core 4. Xen memungkinkan sejumlah virtual komputer untuk berjala pada sistem fisik tunggal. Kekurangan : Fedora merupakan distribusi untuk keperluan umum, Secara default, kemampuan multimedia dari Fedora ini kurang karena tidak bisa memutar file dalam format MP3, DVD, maupun Windows Media, Kemampuannya tidak stabil seperti Debian maupun Slackware untuk kebutuhan server.


1.     Slackware



Slackware merupakan salah satu distro Linux awal, dan merupakan yang tertua yang masih dikelola. Tujuan utama Slackware adalah stabilitas dan kemudahan desain, serta menjadi distribusi Linux yang paling mirip Unix. Slackware adalah OS versi terlama namun saat ini masih tetap dipakai dan dikelola. Distro linux slackware cocok untuk digunakan oleh pengguna yang menginginkan distribusi yang sedikit rumit tetapi memiliki hasil yang seimbang dari sisi stabilitas. Beberapa kelebihan Slackware yaitu stabilitas dan kemudahan desain, pembuatan paket Slackware yang sederhana, termasuk OS Distro yang yang cryptic dan manual bagi pengguna Linux, menggunakan pendekatan gaya UNIX yang sederhana, stabil, mudah di custom. Berikut kekurangan yang terdapat dalam slackware : Berat untuk digunakan dalam keperluan Graphic, Tidak tersedianya built-in dependency manager / package manager, Proses instalasi yang  memakan waktu dan sulit dipejari, Berat untuk digunakan dalam keperluan Graphic.


1.     Caldera



Caldera Linux merupakan project OS Linux yang dibuat oleh System Caldera dan sekarang bernama SCO group. Caldera merupakan LInux yang pertama menggunakan Auto-Detect Hardware seperti plug and play pada Mac. Pada awalnya bisnis ini merupakan bisnis distribusi berorientasi dan meramal arah perkembangan yang datang untuk distribusi lain dan komunitas linux. Caldera dirancang dengan tampilan grafis secara keseluruhan, yaitu sejak setting hardware, semua dilakukan melalui tampilan grafis. Caldera juga memiliki kelebihan seperti memiliki Caldera Open Administration System (COAS) yaitu alat administrasi sistem berbasis gui, yang dapat bekerja dengan baik dalam pengertian Linux maupun Windows dual-booting, lebih berfokus ke kebutuhan corporate, lebih selektif dalam memilih daftar software yang disertakan, serta menyediakan wizard untuk konfigurasi dan pemasangan.


1.     Turbo Linux



Turbo Linux adalah linux yang terkenal di Asia. Bahkan di Jepang dan cina pun linux ini juga terkenal, Turbo Linux menduduki posisi paling atas disribusi linux pilihan. Turbo Linux terbuat dari berbagai under Linux/UNIX, baik komersial maupun freeware untuk kepentingan jaringan skala besar. Distro linux yang satu ini sangat diminati oleh banyak perusahaan dan perorangan karena kinerjanya yang sangat tinggi. Kelebihan TurboLinux tersebut membuatnya dimanfaatkan sebagai pasar workstation dan server, utamanya untuk penggunaan clustering dan orientasi perusahaan. 

sekian pengertian dan macam - macam linux yang dapat saya sampaikan, semoga dapat bermanfaat, dan terimakasih telah berkenan untuk membaca blog saya.


Chorine Jessica Utama

2109116061

SI B 2021


0 Komentar